10 Cara menghilangkan bekas jerawat secara alami dengan cepat
Ilustrasi bekas jerawat. ©2014 Merdeka.com/shutterstock/Ronald Sumners
Jerawat adalah sejenis penyakit kulit yang seringkali timbul pada beberapa bagian tubuh, seperti wajah, leher, punggung, dan dada. Munculnya jerawat biasanya juga diikuti dengan timbulnya bintik-bintik seperti komedo hitam dan komedo putih.
Pada kasus parah seperti komedo yang berisi nanah dan kista, jenis ini biasanya akan meninggalkan bekas luka. Kemunculan jerawat di kulit ditandai dengan tanda-tanda seperti kulit yang berminyak dan muncul bintik-bintik, bahkan kadang kulit terasa panas dan sakit saat disentuh. Celakanya, wajahlah yang jadi bagian pada tubuh yang paling sering mengalami jerawat.
Munculnya jerawat juga tak membedakan jenis kelamin. Jerawat bisa menyerang siapapun, baik pria maupun wanita dan pada usia berapa pun. Para remaja dengan usia 14-19 tahun, sangat mudah terkena jerawat. Penyebabnya disebutkan karena perubahan kadar hormon selama masa puber, yang mempengaruhi kelenjar penghasil minyak atau sebum yang terletak dekat dengan folikel rambut di kulit.
Karena aktivitas kelenjar ini meningkat, maka produksi sebum pada wajah juga meningkat. Tumpukan sebum ini kemudian akan bercampur dengan kotoran dan sel kulit yang mati, yang berakibat pada pori-pori yang tersumbat. Pada kondisi kulit seperti inilah bakteri Propionobacterium acnes yang merupakan bakteri penyebab jerawat akan berkembang dengan cepat.
Tindakan pencegahan merupakan cara yang terbaik untuk mengatasi jerawat. Upaya pencegahan munculnya jerawat ini di antaranya: